Ekka Blog: Wanita Menurut Bangsa Yahudi Dan Kaum Nasrani

MenuBar

15 April 2020

Wanita Menurut Bangsa Yahudi Dan Kaum Nasrani


Wanita Menurut Bangsa Yahudi Dan Kaum Nasrani

Wanita Menurut Bangsa Yahudi

Diantara yang tercantum dalam kitab Taurat, “wanita lebih pahit daripada kematian. Hanya orang saleh yang mampu selamat darinya, dan aku mendapati diantara seribu orang hanya satu orang yang selamat. Adapun kaum wanita maka aku tidak mendapati mereka.”
Menurut bangsa Yahudi, wanita adalah kutukan atau laknat. Wanita tidak berhak atas harta warisan ketika ia bersama saudara laki-lakinya. Dalam cerita legenda mereka bahkan menetapkan bahwa Hawa adalah biang kesusahan dan kesedihan.


Baca juga: Wanita Menurut Bangsa Persia dan Kaum Arab Jahiliyah 

Wanita Menurut Kaum Nasrani

Kaum Nasrani memarginalkan kedudukan wanita. Di antara ajaran Nasrani adalah menetapkan bahwa wanita sebagai sumber masuknya setan ke dalam tubuh manusia. Menurut orang Nasrani, setan bahkan tertarik untuk menyamar menjadi wanita. Parahnya lagi, hingga tahun 586 M orang Nasrani belum mau mengakui keberadaan wanita. Menurut mereka wanita dekat dengan neraka dan keburukan. Mereka pun lebih memilih hidup membujang daripada menikah.
Tidak diragukan bahwa apa yang disebutkan di dalam Taurat dan Injil perihal wanita, telah diselewengkan oleh orang Yahudi dan Nasrani. Ia tidak termasuk apa yang diturunkan dari sisi Allah. Ajaran Allah adalah satu, yaitu memuliakan wanita dan meletakkannya pada posisi yang layak pada setiap masa.

Baca juga: Wanita Menurut Bangsa Yunani dan Romawi



Sumber:
Fikih Wanita: Panduan Ibadah Wanita Lengkap & Praktis
Dr. Ali bin Sa'id Al-Ghamidi


No comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Tinggalkan komentar dengan bahasa yang sopan.