Ekka Blog: Pengalaman Wisata ke Gunung Bromo

MenuBar

24 November 2019

Pengalaman Wisata ke Gunung Bromo


Pengalaman Wisata ke Gunung Bromo


Haii sobat kali ini aku mau berbagi pengalaman wisataku ke Gunung Bromo. Berkunjung ke Gunung Bromo  adalah salah satu hal yang udah aku rencanain dari lama, gak cuma ke4 Gunung ini sih sebenarnya. Banyak tempat wisata lain yang masuk ke list tempat yang harus aku kunjungi tapi masih belum kesampaian gaes. Hal yang berpengaruh paling besar kenapa aku belum bisa mengunjungi tempat-tempat wisata yang udah aku list adalah biaya. Maklumlah buat anak sekolah kaya aku yang uang jajannya masih minta ke ibu, aku harus nabung dulu deh biar bisa wisata ke tempat yang ada dilistku.

Sebenarnya berkunjung ke Bromo adalah kenekatanku pada saat itu. Gimana gak nekat kalau aku kesana tanpa persiapan karena temenku yang kasih kabar dadakan. Saat itu aku cuma sempat bawa satu baju ganti, jaket, cas hp, sama dompet. Sempat gak dibolehin juga tuh sama ibuku buat ikut pergi, tapi dengan modal memohon akhirnya diizinin juga deh. Perjalanan ke Bromo aku mulai pukul 8 malam bersama satu temannku dengan naik motor dia. Awalnya sih nyaman aja aku, tapi begitu masuk wilayah karanganyar aku mulai gak nyaman duduk dan kedinginan, jaket yang aku pakai masih tetep bikin aku kedinginan. Sekitar pukul 00.05 kami sampai di bascame Cemoro Kandang Lawu. Kami berhenti disana sejenak untuk makan. Setelah makan kami lanjut perjalanan, dan kami beberapa kali berhenti untuk foto ataupun istirahat.

Sampai di provinsi Jawa Timur, hehe aku lupa nama daerahnya, kami sempat kesusahan nyari pom bensin 24  jam. Padahal tuh ya posisi bensin udah mepet banget, tapi alhamdulillah kami nemu juga. Dan akhirnya setelah dapet pom kami bisa melanjutkan perjalanan, dengan banyak mampir makan atau foto tentunya. Kami sampai di Bromo sekitar pukul 08.40 pagi. Untuk biaya masuk kita hanya perlu mengeluarkan uang Rp 35.000 rb aja gaes, gak terlalu mahal sebenarnya. Bagiku yang mahal itu perjalanan kesananya. Disana kita bisa nyewa jeep gaes, tapi karna kami naik motor jadi kami gak perlu nyewa jeep. Sampai disana kami menuju padang savana Bromo dulu, lumayan lama perjalanannya karena macet, penyebabnya adalah jalan yang tidak terlalu lebar untuk dilalui jeep yang papasan dan banyaknya jeep yang naik maupun turun. Sampai dibawah kita akan liat padang savana yang sangat luas seperti gambar di bawah ya gaes. Gak hijau sih karena kami datang bukan di musim hujan.





Setelah puas di padang savana Bromo kami lanjut ke gunung Bromonya ya gaes. Gak tepat di gunungnya sih sebenarnya karena kami udah capek apalagi medan yang kami lewatin itu lautan pasir, beberapa kali motor kami sempat oleng dan aku juga sempat jalan kaki. Kami berhenti di tempat yang ada tulisan Bromo Tengger Semeru gaes, cuma sampai situ. Sedikit nyesel kenapa gak sampai gunung Bromonya sih, tapi udah terlanjur juga. Semoga aja Tuhan beri aku kesempatan buat kesana lagi. Toh aku juga udah bisa lihat secara langsung gunung Bromonya.

Disana kami menikmati pemandangan yang bagiku luar biasa karena aku baru pertama kesana, beda dari temenku yang udah beberapa kali kesana. Aku sempat foto beberapa kali sekedar buat kenangan. Setelah puas disana kami langsung bergegas pulang gaes. Bayangin aja kami belum sempat tidur dan langsung perjalanan pulang. Aku sih udah ingetin temenku buat istirahat dulu, tapi dia ngeyel. Kami tetep lanjutin perjalanan pulang, tapi naas motor kami nabrak mobil yang ngerem mendadak. Dan lokasi insiden kami bikin aku sedikit takut gaes, gimana gak takut kalau kami nabrak tepat di Balai Desa Sumber Keramat daerah Tongas Probolingo. Stang motor temenku miring karna insiden itu, tapi alhamdulillah kami gak terluka parah, cuma lecet dan memar. Sempat istirahat karna insiden itu, kami langsung lanjutin perjalanan. Berhenti di rest area sebentar untuk makan dan mandi. Kami sempat beberapa kali nyari bengkel untuk benerin stang motor tapi ditolak mulu. Akhirnya dengan kenekatan kami lanjut pulang dengan posisi stang miring.

Aku pikir setelah insiden tabrakan itu kami lancar sampai rumah, tapi ternyata aku salah. Masih ada insiden lain yang terjadi gaes. Malam hari sekitar pukul 8 kami berhenti makan di warung daerah Mojokerto, setelah itu kami berhenti di Pom Bensin untuk istirahat. Nah disini kami dapet insiden kedua dimana setelah bangun tidur Hp temenku hilang gaes. Sebenarnya disitu ada cctv, tapi saat kami bangun tidur itu pukul 1 dini hari. Akhirnya dengan ikhlas temenku gak permasalahin Hpnya yang hilang. Kami tetep melanjutkan perjalanan kami sampai ke rumah. Sekitar pukul 7.30 pagi aku dan temenku sampai rumah.

Itu tadi sedikit cerita pengalamanku wisata ke Bromo ya gaes. Semoga insiden yang aku ceritakan bisa sobat jadikan pelajaran untuk selalu melakukan persiapan saat perjalanan jauh, istirahat jika capek, dan selalu waspada meskipun kita berada ditempat yang diawasi cctv. Sekian buat ceritaku kali ini, lain kali aku akan menceritakan pengalaman seruku saat wisata.


4 comments:

Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Tinggalkan komentar dengan bahasa yang sopan.