Ekka Blog: Sejarah dan Fitur-fitur Ubuntu

MenuBar

05 December 2018

Sejarah dan Fitur-fitur Ubuntu


Ubuntu



Ubuntu adalah sebuah sistem operasi yang dibangun oleh komunitas yang berbasis kernel Linux, dimana sistem operasi ini sangat cocok untuk komputer, laptop, dan juga server. Apapun yang Anda kerjakan di rumah, di sekolah, atau di kantor, Ubuntu sudah menyediakan program-program yang sesuai kebutuhan Anda tersebut.

Menggunakan Ubuntu dapat membuat Anda nyaman. Hal ini dikarenakan sistem operasi Ubuntu lebih tahan terhadap serangan virus, trojan, dan sampai saat ini masih sedikit worm yang menyerang Ubuntu, sehingga Anda tidak perlu melakukan perkerjaan-perkerjaan yang membuang waktu seperti mengupdate antivirus, melakukan scanning virus, dan yang paling parah melakukan format ulang komputer Anda bila komputer yang terkena virus tidak bisa diperbaiki lagi.

Selain yang disebutkan di atas, Anda juga merasa nyaman menggunakan Ubuntu karena tim pengembang Ubuntu sudah berjanji untuk:
  1. Ubuntu akan selalu bebas biaya, tidak ada harga tambahan walaupun itu untuk sistem Enterprise (untuk lisensi).
  2. Ubuntu akan tersedia dalam bahasa-bahasa lokal, sehingga membuat pengguna Ubuntu akan semakin mudah mempelajari dan memakainya.
  3. Relase Ubuntu sudah pasti dan dapat diketahui, rilis terbaru akan keluar setiap 6 bulan dan didukung dengan update dan patch sampai 18 bulan.
  4. Ubuntu berkomitmen akan selalu menggunakan perangkat lunak terbuka, mengajak Anda bersama-sama mengembangkan perangkat lunak tersebut, menggunakannya, dan membagikannya kepada sesama.

Ubuntu dibangun menggunakan filosofi Ubuntu, yaitu sebuah kata dari phrasa Afrika Kuno yang bermakna “Kemanusiaan untuk orang lain”. Maksud dari makna kata tersebut adalah kita bukan apa-apa jika tidak ada orang lain. Berbuat untuk orang lain, maka kita akan dikenal. Atas dasar filosofi inilah Ubuntu dibuat, dan terbukti saat ini Ubuntu merupakan Distro Linux yang paling populer (menurut http://distrowatch.com), mengalahkan distro lain yang sudah ada sebelum Ubuntu dibuat.

Sejarah Ubuntu

Ubuntu adalah distro linux yang pada awalnya ditujukan untuk komputer PC. Distro ini dikembangkan dari distro Debian GNU/Linux. Fitur yang ingin ditonjolkan di Ubuntu adalah fungsionalitas, rilis yang teratur, kemudahan instalasi, dan kebebasan dari ikatan. Pengembangan distro ini disponsori oleh Canonical Ltd., yang didirikan oleh pengusaha Afrika Selatan, Mark Shuttleworth.

Ubuntu pertama kali dirilis pada tanggal 20 Oktober 2004 sebagai program forking dari distro Debian GNU/Linux. Semenjak awal, distro ini sudah diniatkan untuk rilis setiap 6 bulan sekali, bertepatan dengan rilis GNOME yang juga setiap 6 bulan sekali. Ciri lainnya dari Ubuntu adalah kedekatan filosofi dengan Debian, dimana Ubuntu selamanya diniatkan untuk gratis dan bebas, baik untuk versi dekstop maupun versi server-nya.

Ubuntu menggunakan tool yang bernama Debian Advanced Packaging Tool untuk mengatur paket-paket yang terinstall di dalamnya. Paket untuk Ubuntu biasanya dibuat berbasis paket Unstable milik Debian. Bug di Ubuntu dilacak menggunakan antarmuka Launchpad berbasis web yang mengintegrasikan sistem kontrol versi Bazaar yang mirip dengan CVS milik SourcceForge.

Canonical Ltd., sebagai sponsor Ubuntu memberikan dana awal sebanyak 10 juta US$ guna membantu pengembangan Ubuntu. Pada tanggal 1 Mei 2007, Dell mengumumkan bahwa mereka akan menjual komputer Dekstop dan Laptop yang sudah dilengkapi dengan Ubuntu. Komputer ini mulai ada di pasaran sejak tanggal 24 Mei 2007.

Fitur-fitur Ubuntu

Fitur Ubuntu sangat banyak, yang menjadi sebab kenapa Ubuntu menjadi distro nomor satu di dunia.  Berikut ini beberapa fitur yang ada di Ubuntu:
  1. Ubuntu menggunakan GNOME sebagai dekstop environment, GNOME adalah desktop environment yang free, simple, dan intuitif.
  2. Ubuntu menawarkan aplikasi dekstop yang lengkap, seperti OpenOffice.org untuk pengganti Microsoft Office, Mozilla Firefox untuk pengganti Internet Explorer dan GIMP untuk pengganti Firefox.
  3. Ubuntu dipaketkan dalam bentuk ISO image yang muat dibakar dalam 1 CD.
  4. Beberapa versi seperti Dapper Drake 6.06 LTS, dan Feisty Fawn 7.04 bisa dikirimkan menggunakan fasilitas Shiplt dari Canonical.
  5. Ubuntu memiliki aksesabilitas dan internasionalisasi yang bagus. Sejak versi 5.04, UTF-8 telah menjadi encoder untuk karakter yang dipakai, hasilnya Ubuntu mendukung berbagai bahasa dengan baik.
  6. Ubuntu diinstal menggunakan model Linux LiveCD (atau LiveDistro). User bisa mem-boot komputer mereka dari CD sehingga tidak merusak konfigurasi komputer yang telah ada. Apabila telah mantap hendak melakukan instalasi, instalasi Ubuntu bisa dimulai dengan mengklik ikon install.
  7. Ubuntu melibatkan komunitas dalam pengembangannya sehingga Anda tidak perlu khawatir apabila mengalami masalah. Banyak komunitas yang siap membantu Anda.


Referensi:
Wahana Komputer. (2007). Seri Penuntun Praktis Linux Ubuntu untuk Perkantoran. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
Athailah. (2011). Mastering Ubuntu. Jakarta: Mediakita.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Tinggalkan komentar dengan bahasa yang sopan.